Jenis / Genre Musik
Hari, Tanggal : Rabu, 16 September 2020
Seni Budaya Kelas X TKJ 1, 2 dan 3
Musik Sebagai Simbol
Indonesia sebagai negara kepulauan yang terdiri dari berragam kelompok masyarakat. Keberagaman kelompok masyarakat di Indonesia itu berakibat pada keberagaman hasil kebudayaan pula. Salah satu hasil kebudayaan dari setiap kelompok masyarakat adalah seni, termasuk musik.
Musik seperti halnya cabang seni lain, sangat sarat denga simbol-simbol tertentu yang berhubungan erat dengan makna tertentu dalam kehidupan masyarakat penduduknya.
Simbol-simbol itu tampak pada karakter bunyi yang dihasilkan oleh instrumen-instrumen itu (musikal), termasuk vokal/suara manusia. Secara musikal, simbol-simbol musik dapat tampak pada elemen-elemen di dalamnya, seperti (1) tinggi-rendahnya nada, (2) ritme, (3) dinamika, atau (4) tempo.
Penjelasan :
- Nada (pitch) : Tinggi-rendahnya bunyi
- Ritme : Durasi setiap bunyi
- Dinamika : Perubahan bunyi yang terdengar keras menjadi semakin lembut atau bunyi yang terdengar lembut menjadi semakin keras
- Tempo : Kecepatan musik/lagu: sangat cepat, cepat, sedang, lambat, atau sangat lambat
Mari kita bahas masing-masing elemen musik sebagai simbol musik. Pertama nada atau melodi yang di perduksi oleh instrumen, termasuk suara manusia atau vokal. Misalnya, bagaimana kalian memaknai suara tinggi, nyaring, atau melengking (seoerti kicauan burung, sirene ambulan, suara bel sepeda) dan suara rendah (sperti suara instrumen bas).
Simbol musik selanjutnya adalah ritme. Bagaimana kalian memaknai dua pola ritme berikut:
Simbol musik juga dapat dilihat dari dinamika musik/bunyi. Bagaimana kalian memaknai rangkaian bunyi yang awalnya terdengar lembut yang semakin lama semakin keras (crescendo)? Bagaimana kalian memaknai rangkaian bunyi yang awalnya terdengar keras tetapi semakin lama semakin lembut bahkan menghilang (decrescendo)?
Tempo juga dapat dilihat sebagai simbol musik. Bagianmana kesan kalian ketika mendengar lagu Cublak-Cublak Suweng yang dinyanyikan dengan tempo cepat? Bagaimana kesan kalian apabila mendengar lagu itu dinyanyikan dengan tempo lambat.
Simbol musik juga dapat dilihat dari aspek non-musikalnya. Salah satu contoh simbol non-musikal adalah instrumen musikm berdasar pada bentuk, bahan pembuat instrumen, warna, atau ornamen-ornamen yang tampak pada instrumen itu. Salah satu contoh bentuk simbol ditinjau dari bahan dasar instrumennnya adalah instrumen tradisional masyarakat Sunda, seperti suling Sunda, baik suling Sunda lubang enam atau lubang empat.
Selain suling, instrumen tradisional Sunda yang terbuat dari bambu adalah angklung. Dalam masyarakat Sunda, angklung terdiri dari beberapa jenis. Salah satunya adalah jenis Angklung Sunda/Indonesia, yaitu jenis angklung yang sering kali kita lihat dalam pertunjukan-pertunjukan musik. Dalam proses permainan musik angklung, pemain ada yang memegang satu bauh angklung, tetapi dapat pula satu orang pemain dapat memegang banyak nada dalam permainan di bawah ini:
Dapat kita katakan bahwa tiga jenis angklung atau tiga jenis instrumen yang berasal dari tiga kelompok masyarakat yang berbeda memiliki karakter musikal dan non-musikal yang berbeda pula. Perbedaan itu memperlihatkan bahwa musik, sebagai alat untuk mengekspresikan gagasan atau ide pelaku musik, berhubungan erat dengan cara-cara pelaku musik mengekspresikan gagasan-gagasan mereka.
Cara-cara pelaku dalam mengekspresikan gagasan dalam musik tidak dapat terlepas dari beragam pengalaman yang diperoleh dalam lingkungan masyarakat. Dengan kata lain, karakter musikal maupun non-musikal dari musik yang dihasilkan oleh pelaku musik tidak dapat dilepaskan dari nilai-nilai atau pandangan hidup yang ia pelajari dalam masyarakatnya. Sebagai anggota masyarakat, seorang pelaku musik memperoleh beragam pengalaman untuk berperilaku sesuai dengan nilai- nilai yang berlaku dalam masyarakat, termasuk perilaku musikalnya.
Estetika Seni Musik
Estetika sangat berkaitan dekat dengan kreatifitas seseorang dalam menghasilkan karya seni musik yang indah. Unsur estetika ini yaitu unsur keindahan didalam karya seni musik tersebut, supaya bisa enak didengar dan indah. Mungkin penilaian keindahan seseorang berbeda-beda ada yang indah dalam arti lembut, halus dan enak didengar, dan ada juga yang mengatakan bahwa keindahan adalah suatu semangat yang berkobar dan diaplikasikan dengan seni musik bealiran keras yang sebagian orang tidak menyukainya.
Kita tentu saja perlu memperhatikan unsur estetika atau keindahan dalam berkarya dalam budang seni musik ini. Kita perlu tahu selera orang-orang umum diluar sana seperti apa. Jika kita tidak mempehatikan unsur estetika ini, mungki karya seni musik yang kita buat tidak akan laris dipasaran, tapi, jika kita membuat dengan memperhatikan selera pasar umum dan tidak melupakan unsur estetik yang menghibur maka karya-karya kita pasti akan lari dipasaran.
Unsur estetika dalam seni musik ini biasanya beragam dari mulai pembawaan, penjiwaan, ritmik, melodi, hentakan dan instrument pada musik tersebut akan membawa kesan dari sebuah lagu seperti kenyataan. Tentu saja dalam hal ini diperlukan kreatifitas tinggi sang pencipta musik tersebut, terutama dalam masalah pembuatan instrumen yang berkaitan langsung dengan para pemain instrumen tersebut.
Dari pemaparan diatas kita tahu bahwa Estetika Seni Musik dan kreatifitas sang pencipta seni musik tersebut sangatlah berkaitan erat. Supaya musik tersebut berisi, lebih berkembang dan lebih indah untuk didengar oleh orang-orang atau para pendengar diuar sana kita memerlukan kreatifitas dan imajinasi yang tinggi.
Fungsi Seni Musik
Fungsi Musik, fungi dari musik itu sendiri sangat beragam dan sesuai pemosisian kita sebagai pendengar, penikmat atau bahkan aktor yang terlibat dalam musik itu sendiri. Contohnya: Musik yang dipopulerkan oleh Queen berjudul "We Are The Champion" selalu diputar pada saat ada suatu tim sepak bola atau tim apapun itu yang mengangkat piala atau menjuarai suatu kompetisi. Nah, apa funginya itu? Apakah sebagai penyenang hati? Musik yang diputar pada saat merayakan kemenangan itu adalah salah satu contoh musik yang berfungsi sebagai penghormatan emosional, dan untuk melengkapi perayaan selebrasi tersebut. Tentu akan beda fungsi jika lagu kebangsaanIndonesia raya yang dinyanyikan serentak pada upacara bendera bukan? Itu menandakan bahwa fungsi seni musik itu tergantung pemosisian diri kita sendiri
ada juga nih fungsi musik secara umum yang akan kita bahas dibawah kawan..
- Musik sebagai ungkapan rasa emosisnoal. Jadi musik disisni berfungsi sebagai ungkapan emosional seorang pemusik atau musisi yag membuat karya seni musik tersebut.
- Musik sebagai penghayatan diri dan ekspresi. Jadi dari musik ini kita dapat mengeluarkan ekspresi jiwa kita saat itu.
- Musik sebagai sarana komunikasi. Jadi musik dibeberapa daerah melambangkan komunikasi kita dengan alam atau lingkungan sekitarnya, seperti musik-musik suku terteuntu didunia.
- Musik sebagai hiburan. Nah, ini jelas fungsi musik yang paling awam yaitu sebagai sarana hiburan.
- Musik sebagai penggerak dan pembakar semangat. Seperti yang biasa digunakan pada senam-senam dilingkungan kita.
- Musik sebagai ciri khas suatau budaya. Ada beberapa suku yang masih menggunakan musik etnik sebagai ciri khasnya.
- Musik untuk diperdagangkan atau sarana promosi perdangan.
Permainan Musik
Permainan musik adalah aktivitas musik yang dilakukan manusia. Dalam prosesnya, permainan musik dapat dilakukan secara perorangan atau tunggal (solo) atau kelompok.
Sekarang, mari kita cobalah melakukan praktik musik secara perorangan. Pilihlah media yang dapat dijadikan sebagai instrumen perkusif sederhana yang ada disekitar kamu, seperti botol dan sendok, bel, tepukan tangan, dan hentakan kaki.
Pemahaman atas definisi musik merupakan hal mendasar untuk dapat mengapresiasi segala bentuk musik yang dihasilkan oleh setiap anggota masyarakat di seluruh belahan dunia. Apresiasi terhadap beragam bentuk musik di masyarakat memperlihatkan sikap penghayatan dan pengamalan serta kebanggaan kita terhadap karya-karya seni musik sebagai anugerah Tuhan melalui gagasan atau ide para pencipta musik di seluruh belahan dunia.
Dengan dimilikinya pemahaman atas seluruh jenis musik pada setiap masyarakat di seluruh belahan dunia maka kita dapat mengapresiasi simbo-lsimbol musik. Apresiasi yang baik terhadap keragaman simbol, nilai-nilai keindahan, maupun fungsi musik dalam masyarakat, memperlihatkan sikap toleran, peduli, santun, responsif, dan proaktif ketika berinteraksi dalam lingkungan yang berbeda sehingga mencerminkan sikap anggota masyarakat yang berwawasan luas.
Aktivitas musikal dengan cara mendengar beragam bentuk musik merefleksikan apresiasi terhadap musik. Aktivitas musikal melalui permainan musik memperlihatkan sikap kerjasama, toleransi, tanggung jawab, dan disiplin, yang sangat dibutuhkan oleh seorang anggota masyarakat yang santun, jujur, dan cinta damai dalam mengapresiasi keragaman musik di Indonesia maupun dunia.
Daftar Pustaka:
http://sma-senibudaya.blogspot.com/2015/08/permainan-musik.htmlhttp://www.pandaibelajar.com/2016/08/seni-musik-pengertian.htmlhttp://sma-senibudaya.blogspot.com/2015/08/musik-sebagai-simbol.html
Permainan musik adalah aktivitas musik yang dilakukan manusia. Dalam prosesnya, permainan musik dapat dilakukan secara perorangan atau tunggal (solo) atau kelompok.
Sekarang, mari kita cobalah melakukan praktik musik secara perorangan. Pilihlah media yang dapat dijadikan sebagai instrumen perkusif sederhana yang ada disekitar kamu, seperti botol dan sendok, bel, tepukan tangan, dan hentakan kaki.
Pemahaman atas definisi musik merupakan hal mendasar untuk dapat mengapresiasi segala bentuk musik yang dihasilkan oleh setiap anggota masyarakat di seluruh belahan dunia. Apresiasi terhadap beragam bentuk musik di masyarakat memperlihatkan sikap penghayatan dan pengamalan serta kebanggaan kita terhadap karya-karya seni musik sebagai anugerah Tuhan melalui gagasan atau ide para pencipta musik di seluruh belahan dunia.
Dengan dimilikinya pemahaman atas seluruh jenis musik pada setiap masyarakat di seluruh belahan dunia maka kita dapat mengapresiasi simbo-lsimbol musik. Apresiasi yang baik terhadap keragaman simbol, nilai-nilai keindahan, maupun fungsi musik dalam masyarakat, memperlihatkan sikap toleran, peduli, santun, responsif, dan proaktif ketika berinteraksi dalam lingkungan yang berbeda sehingga mencerminkan sikap anggota masyarakat yang berwawasan luas.
Aktivitas musikal dengan cara mendengar beragam bentuk musik merefleksikan apresiasi terhadap musik. Aktivitas musikal melalui permainan musik memperlihatkan sikap kerjasama, toleransi, tanggung jawab, dan disiplin, yang sangat dibutuhkan oleh seorang anggota masyarakat yang santun, jujur, dan cinta damai dalam mengapresiasi keragaman musik di Indonesia maupun dunia.
Daftar Pustaka:
http://sma-senibudaya.blogspot.com/2015/08/permainan-musik.html
http://www.pandaibelajar.com/2016/08/seni-musik-pengertian.html
http://sma-senibudaya.blogspot.com/2015/08/musik-sebagai-simbol.html
Komentar
Posting Komentar